6 Fakta Kopi Robusta, Kopi Kesukaan Hampir Semua Orang – Kopi dikenal sebagai minuman favorit hampir semua orang. Minuman yang berasal dari bubuk kopi itu memiliki cita rasa yang nikmat. Rasa pahitnya sangat khas dan bisa sedikit tersamarkan dengan penambahan gula. Perpaduan bubuk kopi serta gula menjadikan minuman ini cocok dinikmati dalam kondisi panas atau hangat. Bersama dengan makanan atau camilan, kopi bisa menjadi teman bersantai bersama orang terdekat.
Kepopuleran minuman kopi tidak terlepas dari bahan dasarnya. Beberapa jenis biji kopi telah dikenal luas. Salah satunya yaitu kopi Robusta yang pasti sudah bukan nama asing lagi di kalangan pecinta kopi. Jenis kopi ini memang tidak mendominasi pasaran kopi di dunia seperti jenis kopi Arabika. Meskipun demikian, bukan berarti tidak ada hal menarik yang bisa dicari tahu dari jenis kopi Robusta. Inilah beberapa fakta menarik dari kopi Robusta yang mungkin belum banyak diketahui.
1. Rasanya Lebih Pahit
Selama ini jenis kopi Robusta selalu dikaitkan dengan satu jenis kopi terkenal lainnya yaitu Arabika. Bahkan keduanya juga sering dibandingkan. Perbedaan cukup terlihat dari segi rasa kedua jenis kopi ini. Kopi Arabika terkenal memiliki cita rasa yang lebih manis serta lembut. Sementara kopi Robusta lebih pahit. Fakta kopi Robusta ini sering dijadikan cara untuk membedakan kedua jenis kopi tersebut.
2. Aroma Lebih Strong
Kopi dikenal memiliki kandungan kafein tinggi. Rasa yang lebih pahit pada kopi Robusta menandakan kandungan kafein pada kopi ini lebih tinggi dibanding jenis Arabika. Dengan kafein 2 kali lipat lebih banyak dari Arabika atau sekitar 1.5-3.3%, kopi ini memiliki efek yang lebih lebih kuat. Pengetahuan tentang kadar kafein ini bisa menjadi pertimbangan dalam memilih jenis kopi mana yang ingin dinikmati.
3. Mudah Dikenali dengan Bentuk Biji yang Bulat

Cara lain untuk melihat perbedaan kopi Robusta dan Arabika adalah melihat bentuknya. Kopi Arabika cenderung berbentuk lebih lonjong. Bagian tengahnya membentuk belahan yang bergelombang. Sementara bentuk kopi Robusta lebih bulat dengan belahan di bagian tengah kopi yang cenderung lurus. Bagi pengamat kopi, perbedaan keduanya bisa dengan mudah dikenali.
4. Mudah Tumbuh di Dataran Rendah

Fakta kopi Robusta selanjutnya bisa dilihat dari tempat tumbuhnya. Jenis kopi ini bisa dengan mudah tumbuh di dataran rendah. Pada ketinggian sekitar 100-800 meter di atas permukaan laut, biji kopi Robusta mampu berkembang dengan baik. Dataran rendah dengan kriteria demikian sangat banyak terdapat di Indonesia. Karena itulah, kopi Robusta sangat banyak ditemui tumbuh di wilayah Indonesia.
5. Tahan Iklim Panas
Berbeda dengan kopi Arabika yang hanya bisa tumbuh di tempat dengan suhu rendah, kopi Robusta bisa berkembang di wilayah dengan cuaca lebih panas. Kopi Robusta bahkan bisa tumbuh di suhu lebih dari 22° C. Dengan kriteria yang seperti itu, lagi-lagi Indonesia menjadi tempat yang paling tepat bagi pertumbuhan kopi Robusta ini.
6. Banyak di Tanam di Seluruh Indonesia

Dengan syarat tumbuh yang sudah dijelaskan di atas, wajar apabila Indonesia menjadi produsen kopi Robusta. Bahkan Indonesia menempati peringkat keempat setelah Brazil, Vietnam dan Colombia. Indonesia juga menjadi negara eksportir kopi Robusta terbesar di dunia dengan posisi ke-13. Hal ini juga sesuai dengan sebagian besar masyarakat Indonesia yang memang menggemari kopi.
Kopi Robusta tidak hanya nikmat sebagai minuman panas. Jenis kopi tersebut ternyata juga menyimpan fakta-fakta unik yang membuatnya berbeda dengan jenis kopi lainnya. Fakta kopi Robusta bisa menjadi tambahan wawasan bagi semua orang, terutama pecinta kopi.
Ada satu kopi robusta yang enak dan nikmat yang ditanam di kaki Gunung Ciremai Jawa Barat, kalau ingin mencobanya bisa klik disini.